Pengretian Peta


Pengertian Peta
Peta adalah gambaran konvensial permukaan bumi yang diperkecil sebagaimana kenampakannya jika dilihat dari atas ditambah tulisan dan simbol-simbol. Konvensional pada pengertian tersebut adalah kesepakatan bersama para ahli peta dunia. Ilmu yang khusus mempelajari tentang cara-cara pembuatan peta disebut kartografi orang yang membuat peta adalah kartografer. Peta tertua di dunia disimpan di Museum Semit di Havard AS.
Peta tidak hanya diperlukan dalam bidang ilmu geografi saja, tetapi juga dalam bidang-bidang sejarah, ekonomi, politik, geologi, militer dan lain-lain. Secara umum peta mempunyai banyak sekali fungsi atau kegunaannya, antara lain:

  1. Menunjukkan posisi atau lokasi relatif, yaitu letak suatu tempat dalam hubungannya dengan tempat lain di permukaan bumi.
  2. Memperlihatkan ukuran kerana dari peta dapat diukur luas, atau arah di atas permukaan bumi.
  3. Memperlihatkan bentuk, seperti bentuk benua, negara, gunung, sungai.
  4. Memberikan informasi pokok dari aspek keruangan tentang karakter suatu daerah.
  5. Membantu para peneliti sebelum melakukan survai untuk mengetahui kondisi daerah yang akan diteliti secara detail.
  6. Alat analisa untuk mendapatkan suatu kesimpulan.
  7. Alat untuk menjelaskan rencana-rencana yang diajukan.
  8. Alat untuk menjelaskan penemuan-penemuan penelitian yang dilakukan.


Adapun Beberapa jenis peta yang perlu kita ketahui sebagi berikut:

a) Jenis peta berdasarkan  skalnya.
  1. Peta kadaster skala 1: 100 -1: 5.000
  2. Peta skala  besar skala  1 : 5.000 -  I : 250.000
  3. Peta skala  sedang skala  1 : 250.000 -  1 : 500.000
  4. Peta skala kecil skala  1 : 500.000 -  1 : 1000.000
  5. Peta geografi skala > 1: 1.000.000
b) Jenis peta berdasarkan  isinya.
1. Peta umum
Peta umum yaitu  peta yang menggambarkan  informasi  secara umum meliputi kenampakan  fisik maupun  sosial ekonomi. Ada dua macam  peta umum yaitu: peta topografi  dan peta korografi. Perbedaan kedua peta umum  tersebut  terletak  pada skala petanya.
  • Peta topografi yaitu peta yang menggambarkan bentuk relief (tinggi rendahnya) permukaan bumi. Dalam peta topografi digunakan garis kontur (countur line) yaitu garis yang menghubungkan tempat-tempat yang mempunyai ketinggian sama.
  
gambar peta topografi
  • Peta korografi, yaitu peta yang menggambarkan seluruh atau sebagian permukaan bumi yang bersifat umum, dan biasanya berskala sedang. Contoh peta korografi sebagai berikut:
gambar peta korografi kalimantan
2. Peta khusus 
Peta khusus  yaitu peta yang menggambarkan informasi  khusus  atau berdasarkan  topik-topik  tertentu. Contoh: peta kepadatan penduduk Banyumas, Peta persebaran sumberdaya alam indonesia, peta Curah hujan kec sumpiuh dll

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengretian Peta"

Post a Comment