Faktor penyebab terjadinya arus laut di permukaan samudra.
Air di lautan tidak pernah berhenti bergerak, karena lautan memiliki suatu sistem peredaran yang kompleks yang terdiri atas bermacam-macam arus. Angin merupakan faktor penting penyebab terjadinya arus-arus di permukaan samudra. Apa sajakah arus yang terjadi di laut dan bagaimana terjadinya?
1) Berdasarkan Letaknya
Angin yang bergerak di atas permukaan menyebabkan terjadinya arus permukaan. Hal ini terlihat pada percobaan kita sebelumnya yang menggunakan seember air dan kipas angin. Lalu, bagaimana arus dasar dan arus tengah terjadi? Arus bawah dan arus tengah terjadi di bawah permukaan air laut. Radiasi dari matahari menggerakkan sel-sel konveksi, yang terutama menghasilkan angin dan arus samudra. Radiasi tersebut menghangatkan Bumi secara tidak merata. Suhu permukaan di khatulistiwa melampaui suhu di kutub dengan perbedaan 24° C. Karena perbedaan suhu inilah terjadi arus
tengah dan arus dasar.
2) Berdasarkan Suhu
Suhu di permukaan Bumi dipengaruhi oleh intensitas penyinaran matahari. Pemanasan yang tidak merata menyebabkan perbedaan suhu. Demikian halnya di permukaan laut. Lalu apa dampaknya? Dapat kamu lihat saat air mulai mendidih. Apa yang terjadi? Apakah karena adanya pemanasan akan menimbulkan arus. Berdasarkan suhu, arus laut dibedakan menjadi arus panas dan arus dingin. Bagaimanakah terjadinya kedua arus tersebut?
3) Berdasarkan Sebab Terjadinya Selain berdasarkan suhu dan letaknya, masih adakah arus yang lain? Berdasarkan sebab terjadinya ada beberapa jenis arus, antara lain sebagai berikut.
- Arus laut terjadi karena tiupan angin secara teratur dan terus-menerus di permukaan Bumi. Kamu sudah memahami berbagai jenis angin, seperti angin pasat, angin muson, dan angin barat. Jenis angin tertentu akan menimbulkan karakteristik arus yang berbeda.
- Perbedaan kadar garam dapat menimbulkan arus yang bersifat lokal.
- Pasang purnama dan pasang perbani juga menyebabkan terjadinya arus laut.
0 Response to "Faktor penyebab terjadinya arus laut di permukaan samudra."
Post a Comment